Search This Blog

Salah ker kalau cemburu ... ???


Siang itu salah seorang istri
Rasulullah SAW menghadiahkan semangkok roti dicampur kuah kepada beliau. Rasulullah SAW saat itu sedang di rumah Aisyah ra. Tanpa diduga, Aisyah menepis tangan pembantu yang membawa mangkok berisi roti tersebut sehingga mangkok itupun jatuh dan pecah.
Melihat kejadian itu, Rasulullah SAW pun bergegas memunguti roti yang tumpah itu dan meletakkan kembali di atas mangkok yang lain seraya berkata: “Pergilah. Ibu kalian sedang cemburu.”
Suasana hati Aisyah mendadak berubah saat melihat istri Rasulullah SAW yang lain menghadiahi beliau semangkok roti kuah. Kaldu yang penuh rasa
rindu itu seperti tersayat sembilu. Jiwanya yang penuh dengan cinta
terluka. Rasa cemburu memenuhi ruang-ruang jiwa menepikan cinta.
Sebagaimana manusia biasa, Aisyah tak kuasa membendungnya. Ia tak mampu menahan rasa cemburu yang mengalir deras menerpa jiwanya.
Cemburu yang mendera jiwa adalah fitrah. Cemburu bisa melanda jiwa semua manusia. Ia tak bisa dihilangkan termasuk oleh wanita mulia sekelas Aisyah sekalipun.
Cemburu biasanya bermula dari cinta yang membara. Bila dikelola dengan baik, cemburu bisa menyebabkan cinta terus menyala. Cemburu membuat kita dapat merasakan indahnya cinta. Karena cemburu adalah tanda cinta.
Cinta sejati selalu membuat pemiliknya tak rela belahan jiwanya bergerak ke lain hati. Demikian pula dengan cinta milik wanita. Bahkan wanita senantiasa menginginkan cinta yang utuh. Wanita selalu mengharap cinta
yang tanpa sisa.
Hati ibunda Sarah pun pernah didera rasa cemburu. Setelah sekian tahun merajut cinta, nabi Ibrahim as dan ibunda Sarah tak kunjung dikaruniai buah hati. Karena itu ibunda Sarah meminta sang belahan hati untuk
melabuhkan cintanya pada jiwa dan raga Hajar, budak setia mereka berdua. Namun saat Hajar melahirkan buah cinta untuk nabi Ibrahim, rasa cemburu menyeruak masuk ke dalam hati ibunda Sarah. Sehingga walau ia yang menghadiahkan Hajar untuk sang suami tercinta, Sarah tak kuasa
membendung rasa cemburu yang menerpa jiwanya. Sarah tak rela nabi Ibrahim as berbagi cinta di hadapan jiwanya. Karenanya nabi Ibrahim as kemudian memindahkan Hajar ke Mekkah.
Hati dan jiwa lelaki pun tak suci dari rasa cemburu. Bahkan rasa cemburu adalah ciri cinta milik pria sejati. Lelaki sejati akan senantiasa memendarkan cahaya cinta yang menerangi pelabuhan cintanya hingga tak akan pernah menerima bahtera cinta yang lain. Ia akan selalu menjadi sandaran hati sang istri hingga tidak akan pernah ada sisa cinta untuk laki-laki yang lain. Karenanya rasa cemburu akan segera memenuhi
relung-relung hatinya saat ia merasa ada yang mengusik belahan jiwanya.
Rasa cemburu yang menderu itulah yang menyebabkan Umar bin Khatab ra tak berkenan istrinya shalat berjamaah di masjid. Hatinya tak kuasa melihat
lelaki lain memandang wanita yang dicintainya itu. Melihat masam sang suami, istri mulia itu pun berkata, “Kalau engkau tak berkenan aku shalat berjamaah di masjid, aku tidak akan melakukannya lagi.” Namun
Umar terdiam seribu bahasa karena ia mengetahui bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Janganlah kalian menghalangi hamba-hamba Allah yang wanita
untuk mendatangi masjid-masjid Allah.”
Mengingat rasa cemburu adalah salah satu tabiat kemanusiaan kita, ia tidak akan bisa dihilangkan dari dalam jiwa kita. Kita tak mungkin
menghapusnya dari dalam hati kita. Dengan demikian kita harus
mengelolanya. Kita harus menjadikan rasa cemburu itu menyebabkan cinta kita kepada belahan jiwa kita terus menyala-nyala. Rasa cemburu itu harus mampu membuat kita merasakan indahnya bercinta dengan kekasih
kita. Belahan hati kita harus mengerti bahwa kecemburuan kita padanya adalah bukti cinta sejati kita kepada dirinya.
Published with Blogger-droid v2.0.9

Secebis Ingatan Buat Adam ...

Adam...
Maafkan aku jika coretan ini memanaskan hatimu.
Wahai Adamku...
Aku asalnya dari tulang rusukmu yang bengkok.
Jadi, tidak hairanlah jika perjalanan hidupku sentiasa inginkan bimbingan darimu tatkala aku sentiasa mahu terpesong dari landasan... kerana aku buruan syaitan.
Adam... Maha suci Allah yang mentakdirkan kaumku lebih ramai bilangannnya dari kaummu di akhir zaman, itulah sebenarnya ketelitian Allah dalam urusan-Nya.
Jika bilangan kaummu mengatasi kaumku nescaya merahlah dunia kerana darah manusia, kacau bilaulah suasana kerana Adam sama Adam bermusuhan kerana Hawa.
Buktinya cukup nyata dari peristiwa Habil dan Qabil sehinggalah pada zaman cucu-cicitnya.
Pun jika begitu maka tidak selaraslah undang-undang Allah yang mengharuskan Adam beristeri lebih dari satu tapi tidak lebih dari empat pada satu waktu.
Adam...
Bukan kerana ramainya isterimu yang membimbangkan aku. Bukan kerana sedikitnya bilanganmu yang merunsingkan aku.
Tetapi... aku risau, gundah gulana menyaksikan tingkahmu.
Aku sejak dulu lagi sudah tahu bahawa aku mesti tunduk ketika menjadi isterimu. Namun... terasa berat pula untukku menyatakan isi perkara.
Adam...
Aku tahu bahawa dalam Al-Quran ada ayat yang menyatakan kaum lelaki adalah menguasai terhadap kaum wanita.
Kau diberi amanah untuk mendidik aku.
Kau diberi tanggungjawab untuk menjaga aku, memerhati dan mengawasi aku agar sentiasa di dalam redha Tuhanku dan Tuhanmu.
Tapi Adam, nyata dan rata-rata apa yang sudah terjadi pada kaumku kini.
Kami dibiarkan terumbang-ambing tanpa haluan, malahan engkau juga mengambil kesempatan atas kelemahanku.
Dimana perginya keadilanmu?
Asalnya Allah menghendaki aku tinggal tetap di rumah. Aku akur asalkan aku keluar dari rumah, seluruh tubuhku mesti ditutup dari hujung kaki sampai hujung rambut... tetapi realitinya kini,Hawa telah lebih dari sepatutnya.
Adam..
Mengapa kau biarkan aku begini? Apakah kau sekarang tidak lagi seperti dulu?
Apakah sudah hilang kasih sucimu terhadapku?Adakah akhlak kaum Adam boleh dijadikan contoh terhadap kaum Hawa?
Adam...
Kau sebenarnya Imam dan aku adalah makmummu. Aku adalah pengikutmu kerana kau adalah ketuaku.
Jika kau benar, maka benarlah aku. Jika kau lalai, lalailah aku.
Kau punya kelebihan akal manakala aku kelebihan nafsu. Akalmu sembilan, nafsumu satu.
Aku? Akalku satu, nafsuku sembilan.
Oleh itu Adam...pimpinlah, bimbinglah aku kerana aku sering lupa, lalai dan alpa sehingga aku tergelincir ditolak sorong oleh nafsu dan kuncu-kuncunya.
Bimbinglah daku untuk menyelami kalimah Allah. Perdengarkanlah daku kalimah syahdu dari Tuhanmu agar menerangi hidupku. Tiuplah ruh jihad ke dalam dadaku agar aku menjadi mujahidah kekasih Allah.
Adam...
Andainya kau masih lalai dan alpa dengan karenahmu sendiri, masih segan mengikut langkah para sahabat, masih gentar mencegar munkar, maka kita tunggu dan lihatlah, dunia ini akan hancur bila kaumku yang akan memerintah.
Malulah engkau Adam, malulah engkau pada dirimu sendiri dan pada Tuhanmu yang Agung.
Maafkan aku sekali lagi Adam...
Andainya warkah yang ku layangkan ini menimbulkan amarah di dadamu.
Jauh sekali niatku untuk membuat kau keliru apatah lagi menjadi buntu.
Waspadalah Adam...
Andai auratku terdedah...andai suaraku mengatasimu... andai langkah seiringmu... andai maruahku dirobek maka engkaulah yang bakal membawaku kepada kebenaran.
Usah dipersalahkan Hawa lantaran tewas mengemudi bahtera andai si Adam masih lena diulit mimpi...
Tetapi percayalah!!! Bukan emas yang kucari... bukan berlian yang kupinta... tetapi, hanyalah hati yang tulus ikhlas darimu...
Adam...
Dengarlah...keluhan hatiku buat dirimu...
Ikhlas dari Hawa abad ini... - www.iluvislam.com

Published with Blogger-droid v2.0.9

Selamat Hari Lahir Abang Long ...

Selamat Hari Lahir Yang Ke-9 Muhammad Luqman Aliff b. Shahdan
Selamat Hari Lahir Abang Long ... Semoga sentiasa sihat n ceria selalu. Abang Long dah besar, kena jadi budak baik, dengar cakap ibubapa, jangan cepat marah, hormat orang tua, jangan degil .... Belajar rajin-rajin biar jadi orang pandai. Yang paling penting Jangan Lupa Solat ...
Ya Allah, Kau terangilah hati anak-anakku dalam mendalami ilmu dunia & akhirat.. Kau jadikanlah mereka anak-anak yang soleh & solehah, yang menjaga solat dan agamanya.. menjaga kebajikan kedua ibu bapanya.. menjaga kebajikan mereka yang memerlukan.. tidak sombong dan pandai menjaga diri.. Ameen ...
Published with Blogger-droid v2.0.9